L.O.V.E PART 1

sebenernya ni FF udah di share di blog gw sebelumnya tp karena ngrasa aneh ama judulnya jg gw rubah. oiya 1 lg ini FF pertama gw. jangan heran kalo gaje met baca moga suka. don’t forget to coment ya..

Title:L.OV.E [PART 1]

Author: Eun Ri

Cast : Eun Ri, Sun Young a.k.a hani, all the member of DBSK, Heechul (Super Junior), donghae (Super Junior), Taemin (Shinee), and others

Rating : nc21/Straight

Sudah 3 jam lamanya Eun Ri menunggu Jejung di café tempat biasa mereka bertemu tapi pacarnya itu tidak juga datang dan di meja itu sudah penuh dengan minuman yang Eun Ri pesan sejak 3 jam yang lalu. Eun Ri sebenarnya kesal dengan kebiasaan pacarnya ini tapi Eun Ri hanya bisa bersabar karena Eun Ri tau kerjaan jejung yang seorang penyanyi boyband terkenal membuatnya amat sibuk. Eun Ri memutuskan untuk menunggunya sebentar lagi. Setelah menunggu 1 jam lagi akhirnya Eun Ri meninggalkan café itu dengan hati kesal. Ia pun berjalan pulang ke apartemennya yang kecil dan cukup kumuh. Di apartemen itu tidak terdapat terlalu banyak perabotan rumah seperti layaknya tempat tinggal pada umumnya. Yang ada hanya sofa butut serta meja kecil, TV yang cukup jadul, dapur kecil, kamar mandi dan dikamarnya hanya ada kasur butut yang tipis serta lemari baju. Eun Ri bukanlah berasal dari keluarga berada, ia harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Eun Ri anak yatim piatu, orang tuanya meninggal 10 tahun yang lalu ketika Eun Ri berumur 13 tahun. Eun Ri anak yang cukup tegar, sabar, dan penyayang. ketika orang tuanya meninggal pun ia tidak menangis, yang ia lalukan hanyalah berdoa agar orang tuanya tenang di surga. Eun Ri kecil berpikir jika ia menangis akan membuat orang taunya tidak tenang di surga.

Sesampainya di apartemennya Eun Ri langsung merebahkan diri disofanya dan mengeluarkan HPnya dan menelepon Jejung tetapi tidak diangkat. Berulang kali Eun Ri menelepon tp hasilnya tetap sama. Lalu Eun Ri mengirim pesan untuk memberitaunya kalau ia sudah pulang dan tidak lagi menunggunya di café biasa tempat mereka bertemu. Eun Ri takut kalau Jejung pada akhirnya datang.

“huft kenapa sih begini terus? Tiap kali janjian selalu ngaret ato kadang-kadang gak dateng? Aku tau kalo kerjaannya itu sangat-sangat sibuk tapi kan paling gak sms kalo gak jadi dateng. Masa ngebiarin cewe-nya sendiri nungguin dia 4jam?” Eun Ri nyerocos sendirian di sofa sambil memandangi foto beberapa Jejung yang terlihat tampan dan sexy.

“padahal kita baru saja pacaran 6 bulan oppa, itupun kita jarang sekali ketemu. Apa oppa sudah bosan padaku? Aku merasa kau tidak pernah sayang padaku. Aku sangat sayang padamu oppa. Apa yang harus aku lakukan? Aku bingung.”

“Ting tong Ting tong” suara bel membuat Eun Ri yang sedang melihat foto Jejung sedikit tersentak kaget. Lalu ia beranjak menuju pintu.

Ketika melihat yang datang ternyata Sun Young sahabat baik Eun Ri. Eun Ri langsung menghela napas sangat panjang.

“kenapa? kayaknya gak suka kalo aku dateng.”

“gak bukan gitu cuman tadinya aku pikir pacarku yang dateng.”

“hah? Bukannya tadi udah ketemuan di café biasa? Hari ini kalian janjian ketemuan kan?”

“iya, janjinya sih kayak gitu tapi aku nungguin ampe 4 jam dia gak dateng-dateng.” Eun Ri menjawab dengan muka sedih

“lagi-lagi Jejung tercintamu itu gak dateng. Kamu mau sampe kapan nungguin dia kayak gitu? Ini udah yang keberapa kali dia gak dateng. Kamu ini terlalu sabar tau! Aku heran ngeliat kamu kok bisa-bisanya betah berjam-jam nungguin Jejung. Mendingan kamu cari penggantinya deh. Kamu gak sadar klo kamu ini dah 3 bulan gak ketemu ma dia? Dia sms pun jarang kan? Inget 3 bulan gak ketemu itu artinya dia cuma main-main sama kamu. Aku tau kalo Jejung itu pacar pertama dan cinta pertama kamu tapi apa harus sampe kayak gini?” omel Sun Young panjang lebar pada Eun Ri.

Sebenarnya Sun Young ingin ketemu Jejung untuk memberi pelajaran pada Jejung. Sun Young tidak tega melihat Eun Ri terus-terusan seperti itu. Mencintai dan menyayangi orang yang sama sekali tidak ada perasaan apa-apapun terhadap Eun Ri. Sun Young merasa kalau Eun Ri sudah tau cukup lama kalau Jejung itu tidak ada perasaan apa-apapun terhadap Eun Ri tapi sepertinya Eun Ri terlalu takut untuk itu.

“iya iya aku tau kok udah 3 bulan gak ketemu. Mungkin dia sibuk. Kamu tau kan dia itu jadwalnya padet banget? Aku gak mau Jejung kerjaannya keganggu cuman gara-gara ketemu aku.”

“HAH, APA KAMU BILANG??? CUMA? KAMU GAK MAU KERJAAN DIA KEGGANGGU GARA-GARA KETEMU SAMA KAMU??? KAMU ITU PACARNYA…” Sun Young emosi dengan kata-kata Eun Ri barusan.

“huft ya sudahlah terserah kamu aja. Udah sana ganti baju siap-siap, kita pergi jalan-jalan.”

“pergi jalan-jalan kemana?”

“sudah cepat sana siap-siap.pokoknya hari ini dan besok kamu temenin aku.”

“ya udah aku ganti baju dulu.” Eun Ri pergi ke kamarnya

‘kenapa kamu bodo banget sih? Jejung itu cuma mainin kamu.’batin Sun Young yang melihat Eun Ri menuju kamar.

“ayo aku udah siap nih. Emangnya kita mau kemana sih?”Tanya Eun Ri penasaran

“gak tau.”jawab Sun Young santai

“hah???gak tau?kamu ini gimana sih?”

“yah mungkin kita jalan-jalan ke mall dulu trus makan-makan di café pokoknya 2 hari ini kita senang-senang deh.”

“huft dasar kamu ini…”

Mereka berdua jalan-jalan naik mobil Sun Young n menuju mall terbesar yang berada di Seoul. Di mall itu mereka berdua benar-benar bersenang-senang. Karena cukup lama mereka berada di mall itu tanpa mereka sadari perut mereka berontak minta diisi oleh makanan.

“Eun Ri kita makan yuk. Perutku keroncongan nih. Lagian udah waktunya makan malem.”

“hah?malem?bukannya masih jam 3 sore ya?”Tanya Eun Ri sambil melihat jamnya.

“…”Sun Young

“ternyata udah jam 7 malem ya..hehehe pantesan dari tadi juga perutku udah berontak nih. Nyok makan. Tapi makan dimana?”

“kita jangan makan di mall ini. Kita makan di luar. Aku tau tempat baru yang makanannya lumayan enak.tapi kamu yang nyetir ya?”

“oke.”jawab Eun Ri sambil mengambil kunci mobil yang di sodorkan Sun Young.

“nah sekarang kita jalan kemana nih?kamu tunjukin jalannya yang bener ya, Sun Young.”

“Hmm,ok. Tau kan café Moogen? Nah kita bakal makan di depan café itu. Nama tempat makannya Star Resto” (mian ya author kaga nemu ide nama resto yang laen)

“oh di situ…aku tau tempat itu.”

Sesampainya di Star Resto mereka berdua duduk ditempat yang kosong. Pelayan datang dengan memberikan menu kepada Eun Ri dan Sun Young. Setelah mereka memesan dan sambil menunggu pesanan datang mereka berdua mengobrol. Ketika mengobrol Sun Young melihat Jejung di pintu masuk datang bersama dengan teman-temannya (ga usah disebutin kan temen-temennya jaejoong sapa pasti tak lain tak bukan adalah member DBSK). Seketika Sun Young emosi melihat Jejung karena langsung teringat dengan sahabatnya Eun Ri yang menunggu Jaejoong hingga 4 jam dan kini Sun Young melihatnya sedang tertawa bersama teman-temannya. Eun Ri yang sadar akan perubahan wajah Ji Eun langsung melihat kebelakang dan ia melihat Jaejoong datang dengan temannya. Hati Eun Ri sedih sekaligus senang melihat Jejung kekasihnya itu. Senang karena sudah lama mereka tidak bertemu, sedih karena ia merasa pikirannya jika Jaejoong selama ini tidak ada perasaan apa-apa terhadapnya itu adalah benar…

‘oppa? Tuhan apa yang harus aku lakukan? Apa harus menyapanya dan menanyakan mengapa tadi dia tidak datang? Aish….pabo ya….sapa saja dan tanyakan tentang janji tadi siang…tapi jika aku menyapanya apakah Jejung tidak marah karena aku mengganggu waktunya bersama teman-temannya?’ Batin Eun Ri mulai berperang antara menyapa Jejung atau tidak

Sun Young yang melihat temannya diam saja sedikit kesal karena Sun Young pikir Eun Ri akan mendatangi jejung.

“ya Eun Ri-a.” Eun Ri tidak mendengar Sun Young memanggilnya

“YA…EUN RI-AAA.” Eun Ri langsung tersentak dengan teriakan Sun Young

“wae??? Ya…bisa gak memanggilku dengan suara pelan? Kupingku bisa tuli tau!”

“Aish kau… aku sudah memanggilmu pelan tadi tapi kau malah diam saja. Sudah sana sapa Jejung-mu itu kalau gak aku yang samperin itu manusia dan ngasih sedikit pelajaran.” Kata Sun Young dengan nada sedikit emosi.

“…”Eun Ri sedikit berpikir

“aish ya…apa lagi yang di tunggu?cepat sana”

Akhirnya Eun Ri mendatangi meja Jejung. Hati Eun Ri sebenarnya tak karuan entah kenapa.

“Oppa…”

“Eun Ri…sedang apa kau disini? Sendirian? Sini duduk di sebelahku.”

Eun Ri menggelengkan kepalanya

“aku bersama Sun Young sahabatku oppa.” Jawab Eun Ri sambil menunjukan mejanya yang ada Sun Young disana.

“oh…”jawab Jejung sekenanya

“ajaklah sahabatmu itu kesini Eun Ri, kita makan bersama disini.” Ajak Changmin

“iya Eun Ri ajak kesini.”tambah Yoochun

“apa tidak menggangu kalian oppa?”Tanya Eun Ri

“tentu saja tidak.” Sekarang giliran Yunho yang menjawab.

Sedangkan Junsu hanya tersenyum dan kembali memilih makanan yang ada di menu resto itu

“ benar Jejung oppa?”

“iya tidak apa-apa…sudah sana panggil temanmu itu ajak dia kemari dan kenalkan Sun Young sahabatmu itu padaku.”

“baiklah oppa, aku ajak Sun Young dulu” jawab Eun Ri sambil tersenyum senang.

┐(˘__˘)┌ ┐(˘__˘)┌ ┐(˘__˘)┌

“Bagaimana? Apa kata Jejung?”Tanya Sun Young

“dia dan teman-temannya mengajak kita makan bersama di meja mereka. Ayo kita kesana sekalian aku ingin mengenalkanmu pada Jejung. Aku kan belum pernah mengenalkanmu pada Jejung.” Eun Ri dengan semangat menarik tangan Sun Young

“oke..oke.. tapi jangan menarik tanganku seperti ini.”

“ hehehe mian mian aku terlalu senang. Habis kau tau kan jarang sekali aku bisa seperti ini. Biasanya kan Jejung oppa tidak mau jika waktunya bersama temannya terganggu.”

“dasar kau”

┐(˘__˘) ┐ ┌ (˘__˘) ┐ ┌ (˘__˘)┌

“oppa ini sahabatku Sun Young. Sun Young ini Jejung oppa dan mereka teman-teman jejung oppa” Eun Ri memperkenalkan Sun Young pada jejung dan yang lainnya

“Annyeong haseo Sun Young imnida”

“Annyeong..”jawab mereka serempak.

“Eun Ri, duduk di sini” Jejung menepuk-nepuk tempat duduk disebelahnya.

“ah ne oppa”

Mereka asik mengobrol, Eun Ri dengan Jejung dan Sun Young dengan keempat manusia raksasa yang seperti akan memakan Sun Young. Ketika makanan datang pun mereka masih asik mengobrol.

Pada saat makan sebenarnya Eun Ri ingin sekali menanyakan tentang tadi siang yang membuatnya menunggu 4 jam tapi Eun Ri enggan bertanya karena dilihatnya suasananya nanti akan menjadi tidak enak.

“kau kenapa? sedang melamunkan apa?” Tanya Jejung yang melihat Eun Ri melamun

“ah…tidak ada oppa”

“Benar???” Tanya jejung lagi yang curiga jawaban kekasihnya itu bohong

“benar oppa.”

Setelah selesai makan. Yunho dan yang lainnya mengusulkan pergi bersama ketempat karoke untuk bersenang-senang.

“kalian saja aku mau mengajak Eun Ri pulang. Sudah malam.” Jawab Jejung dengan menarik tangan Eun Ri.

“ah Hyung ayo lah kita kekaroke sebentar saja. Kumohon hyung.” Yunho memohon dengan iba pada Jejung dan tidak lupa mengeluarkan jurus andalannya dengan senyum puppy eyes-nya

“gak mempan.”jawab jejung tegas

“yun kau ini memohon seperti itu supaya dia bisa ikut juga kan?” Tambah Jejung sambil melirik Sun Young

“ah hyung kau ini jangan seperti itu.”Yunho menjawab kesal

“yasudah kalau begitu kita berlima saja bagaimana?” Tanya Yunho pada yang lain dan juga Sun Young

“Sun Young kau juga ikut ya.” Ajak Yunho

“hah?aku? mian Yunho-shi aku tidak bisa bernyanyi. Suaraku jelek. Sebaiknya aku pulang saja.”

“ah…gak seru kalau kau tidak ikut Sun Young.”jawab Yunho.

“ayo ikut saja. Kau jangan bilang suaramu jelek. Aku dengar dari Sun Young suaramu cukup bagus.” Yunho memegang tangan Sun Young agar tidak pergi.

“tapi….”

“Tidak ada tapi-tapian, ayo ikut saja sekarang naik mobil kami” sekarang giliran Changmin yang memegang tangan Sun Young yang satunya. Jadilah Sun Young tidak bisa berkutik ataupun pergi

“baiklah…aku ikut.tapi aku bawa mobil sendiri.”

“kalau begitu aku denganmu. Kau Min, chun, su, kalian naik mobil bertiga saja aku bersama Sun Young. Sun Young biar aku saja yang menyetir.”

“NE…HYUNG….”jawab mereka bertiga sambil nyengir-nyengir yang melihat sang leader seperti sedang jatuh cinta

“YA kalian bisa tidak menjawabnya tidak seperti itu???kupingku bisa tuli tau!!” Yunho berteriak tak kalah keras dengan muka memerah.

“Yasudah aku duluan ya” Jejung pamitan setelah melihat dongsaengnya itu.

“oke hyung.hati-hati.” Junsu menjawab Jejung karena yang lain tidak mendengarnya.

ˉ\(♥♥)/ˉ ˉ\(♥♥)/ˉ ˉ\(♥♥)/ˉ

“kau dari mana saja tadi sama Sun Young?”Tanya jejung sambil tetap focus menyetir

“hanya jalan-jalan ke mall oppa. Aku hanya menemani Sun Young tadi.”

“hanya berdua saja?” jejung curiga.mungkin lebih tepatnya jejung takut Eun Ri Pergi dengan pria lain karena jejung sadar waktunya untuk Eun Ri tidaklah banyak.

“benar oppa aku hanya berdua dan hanya pergi ke mall saja” Eun Ri tersenyum senang.

Inilah salah satu yang Eun Ri sukai dari Jejung. Jejung yang cemburu dan curiga. Dan menanyakan padanya dengan mimik muka seperti itu. Eun Ri merasa jika jejung seperti itu ia merasa perhatian jejung hanya padanya yang menurut Eun Ri menandakan jejung mulai sayang padanya.

“oh…”jejung menarik napas lega

Selama perjalanan jejung dan Eun Ri diam tidak ada yang membuka suara. Mereka sibuk dengan pikiran mereka masing-masing.

“ayo kita sudah sampai baby”jejung membuka pintu mobil Eun Ri

“hah?tadi kau memanggilku apa oppa?”Tanya Eun Ri kaget

“aku memanggilmu ‘baby’, kenapa?kau tidak suka? Atau aku panggil kau chagiya, cutie honey, my honey bunny?”

“hah…uhmm…me…mme…mengapa kau memanggilku seperti itu oppa?”Tanya Eun Ri gugup karena malu jejung memanggilnya seperti itu.

“hahahaha kenapa kau gugup seperti itu didepanku? aku ini kan pacarmu. Mian sebenarnya sudah lama aku ingin sekali memanggilmu dengan nama sayang tapi kesempatan kita bertemu selalu dengan member yang lain. Aku hanya ingin memanggilmu dengan nama sayang jika kita sedang berdua saja.”

“kenapa jika kita sedang berdua saja oppa? Apa karena kau malu mempunyai pacar seperti aku?” Eun Ri cemberut dengan perkataannya itu.

‘ommoooo cute sekali kau jika sedang cemberut seperti itu.’batin jejung

“anni bukan karena itu. Menurutku itu karena nama sayang jadi hanya kita berdua saja yang boleh tau.”

“…”blushing >////<

“kau tidak marah kan?”

Eun Ri hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.

“ayo kita masuk.”ajak jejung

“hah? Ini dimana oppa? Ini bukan apartemenku oppa. Kau membawaku kemana oppa? Tempat apa ini” Eun Ri baru menyadari kalau jejung tidak membawanya ke apartemennya. Kini Eun Ri sedikit takut karena tempat asing itu.

TBC

MIAN ya kepanjangan….

jangan lupa komennya. gw gila komen soalnya…biar bisa memperbaiki FF gw ini…

kalo ga komen gw rada males nerusinnya….paling-paling ampe part 3 doang….so please komen

CHAPTER 2